Saturday, July 30, 2011

Sikap Dewasa

Coba-coba mencari tulisan yang membahas soal kedewasaan di tumpukan brankas (baca: folder), tiba-tiba saja menemukan yang satu ini. Semoga bermanfaat. PS: Jika ada yang merasa menuliskannya, mohon izin dan konfirmasinya, biar nanti bisa dicatatkan namanya. Silakan disantap saja.

Kedewasaan tidak bergantung kepada umur. Kedewasaan lebih bergantung kepada Ilmu yang dimiliki dan pengalaman hidup yang berhasil diraih. Kedewasaan itu sendiri juga tidak bisa dilihat dari usia. Kedewasaan seseorang terlihat melalui perilakunya, tabiatnya, sikapnya dalam menghadapi masalah, caranya mengambil keputusan, dan lain-lain.Berikut kutipan artikel mengenai sikap dewasa dari KotaSantri.com. 


SIKAP DEWASA 

Diam Aktif
Adalah pribadi yang benar-benar segala gerak-geriknya terukur dengan cermat. Setiap kata-kata yang keluar darinya benar-benar memiliki makna yang dalam. Diam di sini adalah diam yang punya pemahaman akan makna. Karena ada juga diam tanda kebodohan, tanda ketidakberanian, atau tanda keangkuhan. Bukan yang ini, tapi diam yang penuh makna.

Empati
Adalah pribadi yang ketika menilai sesuatu tidak hanya dari sudut pandang dirinya, tetapi dia punya keberanian untuk loncat melihat sesuatu dari sisi sudut pandang di luar dirinya. Sebuah pandangan yang komperhensif menjadikan ia dapat memahami perbedaan-perbedaan dengan sikap yang proporsional dan penuh rasa empati.

Wara
Adalah pribadi yang mempunyai kehati-hatian dalam mengambil sikap dan tindakan. Dan jika bertindak, maka tindakannya itu selalu mengandung perencanaan yang matang, dan meminimalisir segala macam resiko kesalahan. Selain takut berdampak buruk bagi dirinya, maka lebih dari itu bagi pribadi yang wara adalah takut tindakannya tidak diridhai Allah.

Amanah
Adalah pribadi yang mempunyai kemampuan bertanggung jawab yang tinggi. Masyarakat yang memiliki naluri bertanggung jawab, tindakannya selalu memiliki nuansa pertanggungjawaban yang matang. Pantang berkhianat bila telah melakukan perjanjian, dan senantiasa siap bertanggung jawab atas segala resiko dari keputusannya. 

Suri Tauladan
Adalah pribadi yang dalam setiap gerak hidupnya selalu berorientasi menjadi suri tauladan bagi orang lain. Daripada menuntut orang lain, maka ia lebih sibuk menuntut dirinya. Lebih dari itu, ia selalu berpikir keras bagaimana pribadinya dapat menjadi contoh nyata dalam melakukan aneka pernik kebaikan. 

Adil
Adalah pribadi yang mampu bertindak dengan arif dan bijak, dengan basis keadilan terhadap siapapun. Sikap adil yang menjadi landasan setiap gerak-gerik, keputusan, ucapannya sehari-hari menjadikan ia disukai oleh siapapun. Tidak ada dalam benaknya berat sebelah, pemihakan, dan khianat terhadap orang lain di luar batas kepatutan.

No comments:

Post a Comment